
Master Plan rencana pengembangan tersebut sudah dibuat dan tinggal dikonsultasikan saja kepada daerah untuk kemudian dijadikan rekomendasi dalam rangka percepatan pengembangan pelabuhan Tarakan yang biasa di sebut Pelabuhan Melundung .
Saat itu juga dijelaskan bahwa Master Plan pelabuhan yang akan dikembangkan menggambarkan pelabuhan modern yang berorientasi 3O tahun kedepan.
Dengan master plan yang menjangkau puluhan tahun, diharapkan bila terjadi pengembangan yang lebih besar saat itu, kelak tidak akan mengorbankan pihak lain. Paparan ini juga berusaha untuk memadukan RT/RW yang telah ada milik Pemerintah Kota.
Saat sekarang ini pelabuhan Tarakan atau Pelabuhan Melundung telah memiliki 250 meter jembatan yang mengarah ke laut dan bila rencana pengembangan berjalan, akan ada tambahan 130 meter lagi. Pembenahan jembatan yang berjumlah 130 meter ini akan dilakukan dengan dua tahap, dengan rincian 65 meter pada tahap pertama dan 65 meter pada tahap kedua.
Adapun pengembangannya nanti lebih mengarah kekiri dermaga yang disinyalir memiliki kedalaman 10 meter .
Sementara itu Walikota Tarakan dr H Jusuf SK mengatakan, bahwa hasil apapran tersebut sudah layak untuk dijadikan rekomendasi sebagai syarat agar proyek dapat berjalan secepatnya. Hanya saja ia memberikan catatan agar kepentingan daerah juga harus mendapat perhatian. Karena Tarakan sudah ada RT/RW maka hal tersebut harus menjadi acuan dengan maksud tidak akan terjadi tumpang tindih rencana pengembangan kota kedepan baik Pemkot Tarakan mupun pihak pelindo IV
Tidak ada komentar:
Posting Komentar